Berita

Kegiatan pembangunan infrastruktur DAK Bidang Sanitasi Tahun 2019 siap dimulai

Rabu, 10 Juli 2019

Bidang Cipta Karya melalui Seksi Permukiman dan Penyehatan Lingkungan (PPL) melaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerja Kelompok Pelaksana Kegiatan dan Koordinasi Pelaksanaan Kegiatan DAK Bidang Sanitasi Tahun Anggaran 2019 di Aula Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Gunungkidul, Senin (8/7/2019).
Kepala Bidang Cipta Karya Agus Subariyanta dalam sambutannya menyampaikan bahwa Dana Alokasi Khusus (DAK) merupakan dana yang bersumber dari APBN yang dialokasikan kepada daerah tertentu dengan tujuan untuk mendanai kegiatan khusus yang merupakan bagian dari prioritas nasional dan urusan daerah.
Arah dari kebijakan pemanfaatan infrastruktur DAK bidang sanitasi dimaksudkan untuk meningkatkan cakupan pelayanan untuk pencapaian akses sanitasi nasional 100% pada tahun 2019, sehingga dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan kesiapan daerah dalam melaksanakan pembangunan di bidang sanitasi.
Pembangunan infrastruktur DAK bidang sanitasi TA 2019 diharapkan dapat meningkatkan pelayanan sanitasi di Kabupaten Gunungkidul yang dilakukan melalui tiga kegiatan pembangunan yaitu pembangunan MCK++ di 4 (empat) lokasi pondok pesantren, pembangunan IPAL Komunal di 4 (empat) desa, serta pembanguna Tanki Septik Skala Individu di 4 (empat ) desa.
Setelah selesainya tahapan perencanaan untuk kegiatan DAK Bidang Sanitasi TA 2019, kini telah memasuki tahapan pelaksanaan kegiatan yang diawali dengan penandatanganan perjanjian kerja antara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dengan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM)/Panitia Pembangunan Pondok Pesantren. Agenda selanjutnya yang akan dilakukan setelah kegiatan penandatanganan perjanjian kerja yaitu sosialisasi pekerjaan fisik ke tiap-tiap lokasi penerima bantuan.
Dengan telah ditandatanganinya Perjanjian Kerja ini, secara resmi Program Kegiatan DAK Bidang Sanitasi TA 2019 sudah siap dilaksanakan. Besar harapan kegiatan ini bisa berjalan lancar seperti tahun sebelumnya, dan tentunya akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat di Kabupaten Gunungkidul, harapan 100% akses sanitasi di Kabupaten Gunungkidul dapat segera tercapai.