RANGKAIAN KUNJUNGAN MISI KEUANGAN BANK DUNIA
Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Gunungkidul melalui Bidang Cipta Karya melaksanakan rangkaia kegiatan penyambutan dan pendampingan terkait Kunjungan Misi Keuangan Bank Dunia (World Bank) untuk PAMSIMAS di Kabupaten Gunungkidul yang di selenggarakan di Kantor DPUPRKP Kabupaten Gunungkidul pada hari Selasa (08/10/2019). Dalam rangkaian kegiatan Kunjungan Misi Keuangan Bank Dunia (World Bank) untuk PAMSIMAS di Kabupaten Gunungkidul dihadiri oleh beberapa pihak antara lain dari Satker Pamsimas Provinsi DIY, Pokja AMPL Kabupaten Gunungkidul, Panitia Kemitraan Kabupaten Gunungkidul, DPMU Pamsimas Kabupaten Gunungkidul, DC Pamsimas Kabupaten Gunungkidul, Kecamatan Wonosari, Kecamatan Patuk dan Kecamatan Girisubo.
Arah dari kebijakan pemanfaatan dari kegiatan PAMSIMAS di Kabupaten Gunungkidul dimaksudkan untuk meningkatkan cakupan pelayanan untuk pencapaian akses Air Minum nasional yaitu dalam angka 100% pada tahun 2019, sehingga dengan adanya kegiatan pemenuhan akses Air Minum dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan kesiapan daerah dalam melaksanakan pembangunan di bidang pemenuhan Air Minum. Kunjungan Misi Keuangan Bank Dunia (World Bank) untuk PAMSIMAS di Kabupaten Gunungkidul di fokuskan pada kegiatan Pamsimas Reguler dan Pasca yang mengambil lokasi kunjungan di 4 (empat) desa yaitu 3 lokasi untuk Pamsimas reguler di Desa Ngoro-oro, Desa Balong, Desa Pucung dan 1 lokasi Pasca pamsimas di Desa Mulo.
Kunjungan Misi Keuangan Bank Dunia (World Bank) untuk PAMSIMAS di Kabupaten Gunungkidul dilaksanakan selama 2 (dua) hari dimulai dari hari selasa – rabu (08 - 09 Oktober 2019). Hari pertama kunjungan dimulai dari lokasi kegiatan pasca Pamsimas di Desa Mulo Kecamatan Wonosari kemudian lokasi kegiatan Pamsimas Reguler di Desa Ngoro-oro Kecamatan Patuk. Selanjutnya hari kedua kunjungan dilakukan pada lokasi kegiatan Pamsimas Reguler di Desa Balong dan Desa Pucung Kecamatan Girisubo.
Dengan adanya Kunjungan Misi Keuangan Bank Dunia (World Bank) untuk PAMSIMAS di Kabupaten Gunungkidul diharapkan dapat membuka wawasan semua pihak terkait sistem manajemen kegiatan Pamsimas reguler maupaun pasca agar program Pamsimas kedepannya dapat terus berkembang. Besar harapan Program Kegiatan Pamsimas di Kabpupaten Gunungkidul ini dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, sehingga target Pemerintah berupa 100% akses kebutuhan Air Minum/Bersih di Kabupaten Gunungkidul dapat segera tercapai.
Berita Terkait
- Pembangunan Jembatan Pucung
- Penyaluran Bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) APBD Tahun 2024
- DPUPRKP Gelar Apel Peringatan Hari Otonomi Daerah ke XXVIII
- Forum Jasa Konstruksi Kabupaten Gunungkidul : E-Catalogue Konstruksi
- Sosialisasi AHSP Permen PUPR Nomor 8 Tahun 2023 (Bidang Cipta Karya) serta Pengenalan Produk Baja Ringan dan Genteng Beton