PENDATAAN KERUSAKAN RUMAH KORBAN “PUTING BELIUNG”
Tanggal 22022022 bagi sebagian orang adalah tanggal cantik untuk acara yang spesial, namun tidak bagi warga sekitar telaga Jonge,Semanu. Di pagi hari dimana orang-orang sibuk untuk mulai kegiatan dengan aktifitas masing-masing dikejutkan dengan datangnya angin kencang “puting beliung” dari arah selatan yang menerpa 7 pedukuhan . Sebelumnya, didahului dengan hujan deras yang turun sejak pagi hari setelah adzan subuh. Data sementara yag diterima DPUPRKP dari Kapanewon Semanu, 7 padukuhan yang terdampak angin puting beliung tersebut adalah :
No. |
Dusun |
Kerusakan |
Jumlah Jiwa |
Total Rumah |
||
Ringan |
Sedang |
Berat |
||||
1 |
Cempluk |
27 |
7 |
0 |
109 |
34 |
2 |
Jelok |
92 |
19 |
25 |
474 |
136 |
3 |
Jonge |
65 |
37 |
0 |
336 |
102 |
4 |
Kuwangen Lor |
56 |
50 |
6 |
345 |
112 |
5 |
Kuwangen Kidul |
62 |
19 |
1 |
272 |
82 |
6 |
Ngampo |
0 |
1 |
0 |
1 |
1 |
7 |
Sambirejo |
36 |
11 |
3 |
196 |
50 |
|
Jumlah |
338 |
144 |
35 |
1.733 |
517 |
Sumber : Pendataan Kapanewon Semanu |
Dengan perintah Kepala Dinas PUPRKP, 6 Tim Pendataan dan setelah dilakukan koordinasi teknis yang dipimpin oleh Sekretaris Dinas PUPRKP,Jatmiko Sutopo, pada jam 09.20 WIB, Tim meluncur ke lokasi bencana alam dengan tujuan untuk melakukan pendataan jenis kerusakan maupun besar kerugian material yang dialami warga masyarakat.
Berdasarkan data awal dari hasil pendataan yang dilakukan oleh BPBD Kabupaten Gunungkidul Tim menyusuri rumah-rumah yang mengalami kerusakan baik ringan, sedang maupun berat, dimulai dengan pengambilan foto, pengukuran bangunan, penghitungan bangunan rumah yang rusak dan dilanjutkan wawancana dengan warga yang tertimpa musibah.
Dari hasil sementara pendataan pada hari pertama ditemukan sudah banyak dari warga yang bangunan rumahnya rusak ringan sudah mulai diperbaiki, hal tersebut karena warga masih mampu untuk melakukan perbaikan ditambah lagi rumahnya adalah merupakan satu-satunya tempat berlindung dari panas dan hujan.
Hari Kedua pendataan akan dilanjutkan kembali dengan Tim yang sama, diharapkan semua rumah terdampak sudah terdata semua sehingga sudah bisa dihitung kerugian material yang diakibatkan oleh angin kencang ini. Dari hasil pendataan untuk penghitungan kerugian material ini akan dipakai sebagai dasar/ petimbangan bagi Kepala Daerah dalam mengambil langkah-langkah yang tepat dan cepat.
-------------------------------
Berita Terkait
- Pembangunan Jembatan Pucung
- Penyaluran Bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) APBD Tahun 2024
- DPUPRKP Gelar Apel Peringatan Hari Otonomi Daerah ke XXVIII
- Forum Jasa Konstruksi Kabupaten Gunungkidul : E-Catalogue Konstruksi
- Sosialisasi AHSP Permen PUPR Nomor 8 Tahun 2023 (Bidang Cipta Karya) serta Pengenalan Produk Baja Ringan dan Genteng Beton